Jakarta -, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memerintahkan stafnya bagi mengumumkan negara-negara yg bertanggung jawab atas defisit perdagangan Amerika Serikat (AS) yg mencapai US$ 50 miliar. Negara-negara ini disebutnya sebagai negara yg curang terhadap perdagangan AS. Dalam daftar yg disebutkan, salah satunya adalah Indonesia.
Seperti dilansir dari ChannelnewsAsia, Senin (3/3/2017), Pejabat Tinggi AS menyampaikan bahwa Donald Trump mulai mengeluarkan beberapa perintah eksekutif bagi mencari akar persoalan penyebab defisit neraca perdagangan AS.
Sekretaris Perdagangan AS Wilbur Ross mengatakan, salah sesuatu perintah Trump berupa analisa negara per negara dan produk per produk. Hasilnya akana dilaporkan pada Trump dalam 90 hari.
Mereka mulai melihat bukti kecurangan, perilaku tidak pantas, kesepakatan dagang yg tak sesuai dengan janji, kurangnya penegakan hukum, masalah mata uang dan kendala dengan Organisasi Perdagangan Dunia.
"Ini mulai menjadi dasar buat keputusan yg diambil pemerintah," ujarnya.
Perintah itu mulai keluar sesuatu minggu sebelum Trump bertemu dengan Presiden China Xi Jinping dan nampaknya mulai menjadi peringatan dini atas Beijing.
"Perlu disebutkan bahwa sumber defisit terbesar adalah China," kata Ross.
Selain China, ada belasan negara yang lain dinilai menjadi penyebab defisit perdagangan AS. Negara tersebut ialah Kanada, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Irlandia, Italia, Jepang, Malaysia, Meksiko, Korea Selatan, Swiss, Taiwan, Thailand dan Vietnam.
Walau begitu, Ross mengatakan, hal itu tak serta merta membuat Amerika Serikat akan melakukan aksi balasan.
"Sulit menyampaikan bahwa seseorang disebut lebih jahat seandainya mereka memproduksi barang yg kalian tidak mampu produksi," tambahnya.
"Pada sejumlah kasus, ada negara yg lebih baik dan lebih murah dalam memproduksi satu daripada kita. Jadi, bukan berarti yg di dalam daftar tersebut jahat atau curang," katanya. (Zul/Gdn)
Source : liputan6.com
Terimakasih sudah membaca: Donald Trump Masukkan RI dalam Daftar Negara Curang

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!