Ilmuwan Temukan Wujud Lain Air Selain Cair, Padat, dan Gas

Jakarta -, Salah sesuatu hal yg mungkin kami ingat waktu belajar ilmu pengetahuan alam di sekolah adalah, air dapat memiliki tiga wujud: padat, cairan, gas. Namun sebuah tim ilmuwan internasional baru-baru ini menemukan tanda bahwa air yg berbentuk cair kemungkinan terdiri dari beberapa wujud.

Para ilmuwan mengaku terkejut saat menemukan bahwa air berubah sifat pada suhu 50 dan 60 derajat Celcius. Tanda adanya perubahan potensial ke wujud cair kedua, memicu diskusi di antara komunitas ilmiah.

Baca Juga

Terkuak, Ada Aliran Lelehan Besi dalam Perut Bumi 6 Tahap Bertahan Hidup ketika Dunia Mengalami 'Kehancuran Total' Ada Kehidupan Lain di Planet Mars?

Penelitian yg dipublikasi di International Journal of Nanotechnology itu, sudah dikonfirmasi mampu memberikan dampak terhadap sejumlah bidang, termasuk nanoteknologi dan biologi.

Wujud materi, atau juga disebut dengan fase, yaitu konsep kunci dalam studi tentang sistem yg dibuat dari atom dan molekul. Secara kasar, sistem yg terbentuk dari banyak molekul mampu diatur dalam sejumlah konfigurasi tergantung dari energi total.

Dikutip dari Quartz, Selasa (10/1/2017), pada suhu yg lebih tinggi, molekul kemungkinan mulai menjadi lebih teratur atau kebalikannya, serta mampu bergerak lebih bebas (fase gas). Pada suhu leih rendah, molekul memiliki jumlah konfigurasi terbatas dan membentuk susunan yg lebih teratur (cairan).

Jika suhu makin turun, molekul air akan mengatur diri mereka ke dalam konfigurasi yg lebih spesifik, sehingga mulai berwujud padat.

Namun makin kompleks suatu molekul, ada kemungkinan konfigurasi besar dan hal tersebut menciptakan fase lebih banyak. Karena fase suatu zat ditentukan dengan bagaimana molekul berkonfigurasi, banyak sifat fisik zat yg mulai berubah tiba-tiba ketika berubah dari wujud sesuatu ke wujud lain.

Dalam artikel ilmiah yg dirilis baru-baru ini, peneliti mengukur dua sifat fisik air antara suhu 0 hingga 100 derajat Celcius. Anehnya, mereka menemukan ketegangan pada permukaan air dan indeks biasnya di sekitar suhu 50 derajat Celcius.

Bagaimana Hal itu Bisa Terjadi?

Stuktur molekul air, H20, seandainya digambarkan mulai seperti ujung panah, yakni dengan beberapa atom hidrogen mengapit atom oksigen. Elektron dalam molekul cenderung didistribusikan dengan cara asimetris, membuat sisi oksigen bermuatan negatif berhubungan dengan sisi hidrogen.

Fitur sederhana tersebut mengarahkan ke macam interaksi antara molekul air yg dikenal sebagai ikatan hidrogen, di mana muatan berlawanan menarik sesuatu sama lain. Hal itu mematahkan tren yg diamati pada kebanyakan cairan sederhana lain.

Air yaitu zat sederhana yg sebenarnya tidak terlalu sederhana, di mana fase ke empat air berperilaku mirip dengan kristal cair.

Ikatan hidrogen antara molekul pada suhu rendah menjaga teraturnya susuan molekul. Namun pada suhu yg lebih tinggi, yg terjadi justru hal sebaliknya. Hal itu lah yg dinilai mampu menjelaskan keanehan data para peneliti.

Jika fase ke empat air itu sudah dikonfirmasi, maka penemuan tersebut mampu digunakan buat berbagai hal. Misalnya saja pada sistem biologis yg sebagian besar terbuat dari air.

Penemuan tersebut yaitu kesempatan menarik bagi para peneliti. Itu juga menjadi contoh indah tentang bagaimana sebuah zat yg paling akrab dengan manusia masih memiliki rahasia yg tersembunyi di dalamnya.

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Ilmuwan Temukan Wujud Lain Air Selain Cair, Padat, dan Gas