Palangkaraya -, Ada pemandangan yg yang lain pagi itu, Jumat, 31 Maret 2017 di Bundaran Besar Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah dalam rangka pemecahan rekor MURI.
Bundaran yg letaknya di jantung kota ini keseharianya padat oleh kendaraan yg dahulu lalang. Namun kali ini justru dipadati oleh ribuan manusia.
Mereka ini tiba dan tumpah ruah bagi mengikuti menari Manasai serentak dalam rangka bagi memecahkan rekor MURI.
Tak tanggung-tanggung kegiatan pemecahan rekor MURI yg yaitu rangkaian HUT Korem 102 Panju Panjung ini dikerjakan di 14 kabupaten dan kota se-Kalteng dengan jumlah peserta mencapai 79.243 orang penari.
Di bundaran besar ini saja jumlah pesertanya mencapai 20 ribu orang yg tiba dari berbagai kalangan akan dari TNI/Polri, PNS, mahasiswa, hingga pelajar. Mereka menari nonstop selama 15 menit yg dipimpin segera oleh Komandan Korem 102 Panju Panjung Kolonel Arm Naudi Nudika.
Saat ditemui di sela kegiatan, Naudi Nudika mengatakan, kegiatan yg dikerjakan dalam rangkaian HUT Korem 102 Panju Panjung ini bertujuan bagi memelestarikan budaya lokal sekaligus menjalin pesatuan dan kesatuan sesama anak bangsa.
"Kita ingin melestarikan budaya lokal dan bela negara dalam sisi budaya," ujarnya.
Menari serentak ini tentu mendapat perhatian dari pihak MURI. Menurut Yusuf Ngadri, Senior Manager MURI, hingga ketika ini belum ada di Indonesia menari serentak dalam jumlah ribuan orang.
"Memang ini dikerjakan secara serentak di Kabupaten se Kalteng dan setelah kita verifikasi jumlahnya mencapai 79.243 penari," ujar Yusuf mengenai pemecahan rekor MURI menari serentak.
Source : liputan6.com
Terimakasih sudah membaca: Menari Serentak, Memecah Rekor MURI

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!