Termas de Rio Hondo -, Sirkuit Termas de Rio Hondo bagi keempat tahunnya secara berturut-turut bakal menggelar kejuaraan grand prix balap motor di tiga kelas yakni Moto2, Moto3, dan MotoGP. Selama tiga kali menyelenggarakan balapan di kelas elite, Marc Marquez sudah mengumpulkan beberapa kemenangan dan sesuatu buat Valentino Rossi.
Ada tiga pembalap top di level tertinggi yg tengah membidik kemenangan perdana di MotoGP musim ini. Mereka adalah Marquez, Rossi, dan Jorge Lorenzo.
Marquez dan Rossi milik catatan rapor bagus selama mengaspal di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Sementara Lorenzo belum pernah meraih kemenangan sejak Grand Prix Argentina masuk kalender MotoGP pada 2014 lalu.
Tentunya kans Marquez buat mempertahankan statusnya sebagai penguasa MotoGP Argentina cukup besar. Karena dalam empat musim terakhir dia tidak pernah kehilangan kesempatan bagi merebut pole position.
Terbaru dia menorehkan catatan waktu tercepat di kualifikasi dengan 1 menit 47.512 detik. Namun seandainya Marquez gagal, maka ini kali pertama dalam lima musim terakhirnya terjun di kelas penting bahwa pembalap Honda gagal merebut kemenangan di beberapa seri perdana.
Singkat kata, tidak sah rasanya seandainya cuma membahas perihal ketiga pembalap hebat tersebut. Pasalnya ada sesuatu nama yg menjadi buah bibir belakangan ini yakni Maverick Vinales.
Kemunculan Vinales bersama tim baru Yamaha sudah mengubah pendangan penikmat balap kuda besi bahwa ajang MotoGP bukan punya ketiga pembalap itu saja. Buktinya dia bisa mengamankan kemenangan pertamanya bersama tim Garpu Tala di Qatar.
Keberhasilan Vinales bukan sekadar keberuntungan semata. Karena pada sesi latihan bebas di hari pertama (FP1 dan FP2) dia sukses melahap catatan waktu tercepat. Ini mampu dijadikan sebagai acuan bahwa mantan joki tim Suzuki tak dapat dianggap sebelah mata.
Beberapa hari lalu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika di Argentina sudah mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem. Dari laporan tersebut diketahui dalam dua hari ke depan, hujan bakal mengguyur sebagian wilayah di negara Amerika Selatan.
Informasi itu terbukti saat sesi latihan bebas ketiga selesai lebih lebih cepat dari jadwal yg ditetapkan. Ini terjadi lantaran hujan deras yg mengguyur lintasan dengan panjang 4,8km tersebut. Berarti keadaan cuaca masih menjadi ancaman, karena itu strategi pemilihan ban bakal jadi faktor penentu penampilan pembalap.
(David Permana)
Source : liputan6.com
Terimakasih sudah membaca: MotoGP Argentina: Marquez Buru Kemenangan Atau Cetak Rekor Buruk

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!