Ratusan Pemberontak Maois India Serang Polisi, 24 Petugas Tewas

Sukma -, Sekelompok orang yg diduga pemberontak Maois sudah membunuh 24 polisi di negara bagian Chhattisgarh, India tengah, dalam salah sesuatu serangan terbesar oleh pemberontak dalam dua tahun terakhir.

Petugas kala itu tengah menjaga pekerja jalan di distrik Sukma, kawasan yg dikuasai oleh Maois. Demikian dikutip dari BBC, Selasa (25/4/2017).

Baca Juga

Bom Mobil Serang Bus Pengungsi Suriah, 100 Orang Tewas Bom Mobil Meledak di Pakistan, 22 Orang Tewas Bom Mobil Meledak Dekat Markas Militer di Timur Afghanistan

Rincian serangan tersebut tak jelas, namun sesuatu laporan menyampaikan bahwa hal itu dikerjakan oleh 300 pemberontak.

Kaum Maois menyampaikan bahwa mereka memperjuangkan pemerintahan komunis dan hak-hak yg lebih besar untuk masyarakat adat dan masyarakat miskin pedesaan.

Pemberontakan mereka dimulai di negara bagian timur Bengal Barat pada akhir 1960-an, kemudian menyebar ke lebih dari sepertiga distrik administratif di India.

Serangan terhadap personel Pasukan Kepolisian Pusat (CRPF) paramiliter dimulai pukul 13:00 waktu setempat pada hari Senin dan bentrokan berlanjut selama dua jam, kata dua laporan.

Belum diketahui apakah ada kelompok Maois menderita korban jiwa.

Menteri Dalam Negeri India Rajnath Singh kemudian men-tweet tentang serangan tersebut.

"Sangat sedih luar biasa atas insiden pembunuhan pasukan CRPF di Sukma. Hormat aku buat para martir dan duka cita unuk keluarga," tulis Rajnath Singh.

Laporan media India menyampaikan bahwa helikopter sudah digunakan bagi mengangkut korban luka ke fasilitas medis terdekat.

Petugas keamanan ekstra kini sudah dikirim ke lokasi bagi mencari penyerangnya.

Pemberontak aktif di dua negara bagian timur dan tengah di India. Mereka secara rutin menargetkan pasukan keamanan India. Pada tahun 2010 mereka membunuh 74 polisi di distrik Dantewada di Chhattisgarh dalam salah sesuatu serangan paling mematikan.

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Ratusan Pemberontak Maois India Serang Polisi, 24 Petugas Tewas