Selain Donald Trump, 13 Artis Hollywood Ini Cocok Jadi Presiden?

Washington DC -, Dalam dua tahun belakangan ini, panggung politik Amerika Serikat (AS) menjadi perhatian dunia. Dulunya orang tak menyangka selebritas seperti Donald Trump mampu terpilih jadi Orang Nomor Satu di Negara Paman Sam. 

Selain terkenal dengan kekayaannya di bisnis properti dan sebagai host di The Apprentice, Trump terkenal dengan semua ucapannya yg kontroversial. Itu terbukti di awal-awal kampanyenya. Di depan para pendukung Partai Republik, ia menggelontorkan sejumlah program seandainya ia terpilih jadi presiden AS. Di antaranya, membangun pagar di perbatasan Meksiko karena imigran dari negara itu kerap membuat kekacauan di AS dan melarang semua muslim masuk ke negaranya. 

Kemenangan Trump menjadi presiden disebut-sebut bersejarah. Ia nyaris 'sapu bersih' electoral votes, 288 electoral votes, unggul dari pesaingnya Hillary Clinton yg cuma 215. Padahal secara suara, Nyonya Clinton itu meraih lebih dari beberapa juta. 

Trump bukan satu-satunya presiden dari kalangan selebritas, Ronald Reagan adalah seorang aktor sebelum terjun ke dunia politik. 

Pun, banyak para selebritas Hollywood yg memiliki latar belakang baik-baik dan berkiprah buat masyarakat. Misalnya, Leonardo diCaprio yg mengkhususkan diri sebagai bintang yg peduli dengan lingkungan hidup. Dengan demikian, ada kemungkinan para bintang lainnya buat berkiprah di panggung politik.

Disarikan dari therichest.com pada Kamis (6/4/2017) berikut ini adalah sejumlah selebriti yg mungkin layak dipertimbangkan menjadi presiden AS, selain Wyclef Jean dan Arnold Schwarzenegger  tentunya, karena keduanya lahir di luar AS dan secara konstitusi kedua bintang itu tidak mungkin jadi penghuni Gedung Putih. 

Ada sesuatu wanita selebriti yg secara alamiah memang pantas buat tugas politik, Oprah Winfrey. Dengan pengaruhnya, ia mampu tergolong sebagai salah sesuatu wanita paling digdaya sedunia dan sekaligus paling dicintai.

Ia juga gigih dan tak malu-malu, tak haus pujian, dan sudah menangani sejumlah isu besar sehingga tak asing buat panggung politik. Ia dipandang bisa transisi ke politik karena mutu dan integritas pribadinya.

Mungkin banyak yg heran melihat nama ini termasuk yg diperhitungkan dan banyak orang yg berpendapat Kris Jenner terkenal karena memang telah terkenal. Tapi, seandainya demikian halnya, maka hal itu jugalah yg dikatakan orang tentang Kardashian, terutama Kim.

Banyak orang yg mendapat dukungan keluarga hingga meraih pencapaian mereka sekarang. Dan, dari sudut pandang bisnis, mereka seluruh adalah para pebisnis sukses. Demikian juga dengan Kris Jenner.

Ia lebih dari sekedar bintang acara realitas di televisi dan sebenarnya telah melakukan banyak hal, termasuk bisnis. Ia tuntas melakukan berbagai hal buat dirinya dan juga keluarganya.

Dengan karakter yg licin, ia malah berpotensi cocok bagi berada di Gedung Putih.

Jesse Ventura memang serba bisa. Ia sudah meraih ketenaran sebagai pegulat, tetapi lebih melejit lagi saat akan terlibat dalam film, misalnya Predator.

Banyak yg tak mengetahui bahwa ia pun sebenarnya seorang politisi, bahkan pernah menjabat sebagai Gubernur Minnesota selama 4 tahun dengan banyak pencapaian, termasuk reformasi pajak properti, konstruksi, dan pemotongan pajak penghasilan.

Selesai dinas, ia mengajar di dua universitas, menulis sejumlah buku politik, dan menjadi pembawa acara politik di televisi. Ia pun tak ragu mengemukakan pandangannya walau terkadang cukup menyulitkan dirinya.

Selama dua tahun dalam industri film, jelaslah Tom Cruise tak mampu dipandang remeh. Ia tuntas mengerjakan apa yg harus dilakukan dan gigih dalam pendekatannya.

Bukan cuma itu, dengan gaya tampilannya, tak sulit membayangkannya bertemu dengan para pemimpin dunia dan menyelesaikan apa yg harus ditugaskan kepadanya.

Tom Cruise juga adalah seoang yg terkenal sehingga diduga tak terlalu sulit mendulang suara sepanjang kebijakannya matang. Hanya saja, kepercayaannya kepada Scientology mungkin mampu mengganjal.

Alec Baldwin adalah salah sesuatu aktor terbaik dalam generasinya. Ia meraih ketenaran karena kemampuan, komedi, dan tulisannya. Ia bahkan menjadi peniru Trump buat acara komedi Saturday Night Life yg menarik perhatian dunia.

Selain kemampuan laga dan cara ringan bagi terlibat dalam politik, ia juga amat vokal tentang pandangan poltiknya, termasuk dukungannya kepada Barack Obama.

Ia terkadan dimintai komentar tentang sesuatu atau beberapa hal dalam politik dan dengan pendapat yg mengguncang, tetapi jelaslah bahwa ia memiliki kecerdasan dan ketertarikan pada dunia politik.

Tapi, seandainya kemudian benar-benar terlibat dalam politik, ia mengaku lebih senang menjadi Gubernur New York, bukan pada tingkatan presiden.

Clint Eastwood dipandang sebagai pria perlambang maskulinitas dan orang menyukai hal itu dan mampu membantunya sebagai presiden. Orang tak perlu mencemaskannya saat ia harus membuat keputusan-keputusan sulit dan ia tuntas dalam menjalankan tugasnya.

Tapi, secara realistis, ia telah berusia 86 tahun dan sedang menikmati tahun-tahun emasnya walaupun tetap aktif secara politik dalam 50 tahun belakangan ini termasuk sebagai walikota non-partisan di Carmel-by-the-Sea, menjabat dalam California State Park and Recreation Commission, dan sejumlah kegiatan politik lainnya.

George Clooney terus berhasil dalam hampir seluruh yg dijalaninya. Ia pun cukup bersih dari kontroversi, kalem, dan dicintai masyarakat. Apalagi dengan dukungan istrinya yg pengacara, Amal Clooney.

Untuk urusan politik, ia sebenarnya lebih banyak berurusan dengan amal buat mereka yg membutuhkan perhatian dan krisis internasional. Ia tampak kokoh tetapi mungkin mulai sedikit kelimpungan berurusan dengan siasat dan akal-akalan politik.

Robert De Niro adalah sebuah legenda. Ia bertindak sederhana dan apa adanya walaupun dengan pengaruh dalam industri selama sekitar setengah abad belakangan.

Ia adalah macam orang yg dimintai komentar oleh media tentang sesuatu atau beberapa hal, karena dikenal tak sungkan mengutarakan pendapatnya.

Robert de Niro adalah pendukung Barack Obama dan geram melihat Donald Trump dan ia dikenal memberikan sepenuhnya yg ia mampu lakukan dan bisa diandalkan.

Morgan Freeman bukan sekedar aktor yg mumpuni, tetapi selama 50 tahun keberadaannya dalam industri hiburan, ia kemudian dikenal sebagai salah sesuatu yg paling menyuarakan pendapat.

Morgan adalah salah sesuatu aktor yg dicintai sedunia sehingga orang pada umumnya mulai sepakat dan dapat menerima bahkan seandainya mereka berbeda pandangan.

Tapi, orang sempat kaget juga saat ia berpendapat bahwa Obama bukanlah presiden pertama kulit hitam di Amerika Serikat karena cuma sesuatu orangtuanya yg berkulit hitam. Namun demikian, ucapan demikian juga memamerkan bahwa ia tak sungkan mengeluarkan isi hatinya.

Pria yg sesuatu ini memang serba mampu sebagai komedian, penulis, produser, sutradara, aktor, kritikus media, dan mantan pembawa acara televisi.

Ada yg kurang, merupakan keterlibatannya dalam politik. Tapi untuk mereka yg menyaksikannya dalam acara The Daily Show yg tayang di saluran Comedy Central, tentu tak kaget melihat kemampuannya.

Bukan sekedar lucu, tetapi Jon Stewart adalah seorang yg amat pandai dan membawakan topik-topik menarik dalam acaranya, kebanyakan berbau politik. Ia menghibur sekaligus mencecar sejumlah tokoh papan atas dalam acaranya.

Pria ini meraih pencapaian dalam dalam beberapa profesi kompetitif sekaligus gulat dan akting, termasuk The Rock. Ia pun termasuk sebagai salah sesuatu aktor yg paling mahal sedunia. Dwayne Johnson juga melakukan terbaik dalam apapun yg ia sedang lakukan. Tak heran kalau ia pun menjadi "Man of the Century."

Untuk urusan politik, Dwayne Johnson memang belum banyak terlibat. Tapi tentu saja media meminta pendapatnya terkait dua hal politik karena keberadaannya sebagai selebriti terkenal. Ia tak sungkan menanggapinya.

Ia juga pernah menyebutkan, "Kalau aku rasa aku mampu menjadi pemimpin yg efektif untuk kami dan dikelilingi oleh para pemimpin bermutu tinggi, tentu aku mulai melakukannya."

Johnson meraih sukses dalam dapapun yg dia mencoba dan lakukan, sehinga mugkin juga mulai mencapai puncak dalam panggung politik.

Tidak dipungkiri, Beyoncé adalah salah sesuatu manusia paling berpengaruh sekaligus sebagai salah sesuatu wanita panggung hiburan terhebat. Jika ia maju ke panggung politik, ia tentu mulai mendulang banyak dukungan.

Ia memikat para penonton dengan pertunjukan dan gerakan-gerakannya, mempesona dengan suara dan kecantikannya. Tapi ia bukan sekedar cantik atau menghibur.

Ia adalah seorang wanita pebisnis yg amat sukses, pelaku amal, dan tokoh publik yg tak tercela selama bertahun-tahun di tengah sorotan.

Ia juga kerap kelihatan dalam panggung politik, menyanyi dalam dua rapat, dan memberikan dukungan kepada calon-calon yg disukainya.

Bukan cuma Beyoncé yg boleh dipandang sebagai salah sesuatu manusia paling berpengaruh. Angelina Jolie tentunya termasuk yg paling berpengaruh juga.

Sebagai aktris, jelaslah ia termasuk salah sesuatu yg terbaik. Tapi, dalam dua tahun belakangan, ia mendapat sorotan buat hal-hal yang lain juga, termasuk upaya-upaya amal.

Angelina Jolie menggeliat dalam dunia politik dan bahkan mengemukakan ambisi menjadi pemimpin PBB. Saat ini, ia melihat apa yg sedang terjadi di Amerika Serikat sebagai hal yg tak memuakkan dan ia tak sungkan mengungkapkannya.

Karena alasan itu dan sejumlah alasan pribadi, ia mungkin saja pindah bagi menetap di Inggris dan dapat saja berperan dalam parlemen. Mungkin saja di masa depan ia pun bergerak ke Gedung Putih.

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Selain Donald Trump, 13 Artis Hollywood Ini Cocok Jadi Presiden?