idaraya

Mitos hingga Ramalan Terlarang, Ini 5 Fakta soal Bola Kristal

Mitos hingga Ramalan Terlarang, Ini 5 Fakta soal Bola Kristal

London -, Dalam kunjungannya baru-baru ini ke Arab Saudi, Presiden Donald Trump dan Raja Salman kelihatan meletakkan tangan mereka di atas bola bercahaya. Foto yg mengabadikan momen tersebut sontak dijadikan bahan guyonan soal bola kristal.

Padahal sebenarnya, bola bercahaya itu bukanlah bola kristal. Itu adalah bola dunia bercahaya yg bermaksud merepresentasikan dunia sebagai bagian dari Global Center for Combating Extremist Ideology.

Baca Juga

Misteri Sheela-na-Gig, Patung 'Mesum' yg Bikin Penasaran Ditemukan, Catatan soal Komet Penyebab Malapetaka di Kuil Purba Komputer Kuno Ini Lebih Berharga dari Lukisan Mona Lisa?

Namun, membicarakan soal bola kristal bukan yaitu hal asing.

Praktik melihat masa depan atau meramal dengan bola kristal sudah dikerjakan akan dari Inggris, China, hingga ke Amerika Serikat, demikian seperti ditulis Andrew Lang dalam buku "Crystal Gazing: Its History and Practice, with a Discussion of Evidence for Telepathic Scrying".

Mulai dari yang berasal usulnya hingga sejarah penggunaannya yg aneh, ini adalah lima fakta soal bola kristal seperti dikutip dari situs sains Live Science, Rabu (24/5/2017).

1. Berakar dari Kasta Druid dalam Bangsa Celtic

Istilah teknis bagi tindakan memandang ke permukaan yg memantulkan bayangan atau cahaya sebagai sarana buat memprediksi masa depan disebut 'scrying'. Istilah itu berasal dari kata decry yg berakar pada bahasa Druid kuno -- kasta kelas elite bangsa Celtic yg berada di Kepulauan Inggris dann Prancis selama Zaman Perunggu.

Menurut The Natural History oleh sejarawan dan naturalis Pliny the Elder, Druids memakai bola kristal buat meramal masa depan. Sementara itu Julius Caesar juga mendeskripsikan praktik Druid tersebut dalam sejarah lisannya tentang Perang Galia.

Namun Druids tak membatasi ramalan tersebut terhadap kristal, tetapi juga kolam air, cermin atau gelas yg memantulkan bayangan.

2. Tren di Seluruh Dunia

Meramal melalui kristal tidak cuma terbatas dikerjakan oleh Druid. Dalam buku Crystal Gazing, Lang menyebut bahwa praktik itu juga dikerjakan di China dan disebut dengan Yuang-kuang-fuchou. Biasanya praktik itu dikerjakan buat melihat wajah pencuri yg mengambil barang-barang mereka.

Dalam buku yg sama, Muslim India juga melakukan praktik 'melihat unjun--cermin ajaib'. Menurut penelitian David Margoliouth pada akhir 1800-an, peramal Khalif Mansur memakai cermin yg bisa mengungkap apakah seseorang itu teman atau musuh.

Sementara itu, praktik melihat pantulan tersebut digunakan buat menyembuhkan orang sakit. Menurut "Magie & Religion dans L'Afrique du Nord" (1909), di Madinah, Arab Saudi, mereka yg sakit mulai diminta melihat ke dalam wadah bercahaya berisi air agar sembuh, sementara lainnya memakai mirayat atau cermin ajaib.

3. Praktik yg Dilarang

Meski scrying populer dikerjakan di semua dunia, namun praktik itu dianggap sebagai hal terlarang oleh sejumlah agama. Dalam Perjanjian Baru disebut, "Sebab bangsa-bangsa yg daerahnya mulai kau duduki ini mendengarkan kepada peramal atau petenung, tapi engkau ini tak diizinkan Tuhan, Allahmu, melakukan yg demikian."

Sementara itu Alquran dan hadist juga sudah jelas melarang seseorang memercayai ramalan. Meski dilarang, bukan berarti praktik itu tidak populer.

Bola kristal menjadi aksesoris fashion terkenal bagi mengusir roh jahat pada Abad Pertengahan. Mungkin hal tersebut berkaitan dengan tokoh penyihir Merlin dalam legenda King Arthur -- Merlin kadang diasosiasikan dengan bola kristal.

4. Digunakan Astronom Kerajaan Ingggris

Seorang astronom, ilmuwan, dan matematikawan John Dee yg berteman dengan astronom seperti Tycho Brahe dan Nicolaus Copernicus, bertugas sebagai penasihat Ratu Elizabeth I. Dee akhirnya beralih ke praktik scrying setelah metode penyelidikan ilmiah tradisional gagal menghasilkan wawasan yg memuaskan.

Ia meyakini bahwa ramalan dengan bola kristal bisa menentukan bahasa penciptaan universal, yg menurutnya perlu ada agar umat manusia bisa bersatu sebelum kiamat terjadi.

Setelah kematiannya, seorang pedagang barang antik menemukan serangkaian manuskrip dalam barang berharga Dee yg yaitu bentuk komunikasi dari ramalan tersebut.

Bola kristal yg kemungkinan digunakan Dee bagi meramal, ketika ini ditempatkan di British Museum.

5. Bola Kristal Terkenal di Dunia

Bola kristal terbesar di dunia yg memiliki berat 48,42 kg dan berdiameter 32,7 cm ketika ini disimpan di Smithsonian Institution di Washington DC.

Bola kristal terbesar itu pertama kali dipotong dan dipoles pada 1800-an di China. Menurut Smithsonian Institution, mineral itu sendiri kemungkinan ditambang dari Burma.

Bola kristal kedua dipajang di Crow Collection di Dallas dan dipotong selama periode Meiji Jepang. Bola kristal terbesar ketiga berbobot 22 kg dengan diameter 25,4 cm dari Janda Kaisar China yg bertempat di Penn Museum di Philadelphia.

Salah sesuatu bola kristal paling terkenal di dunia adalah kristal Wicked Witch's yg terdapat dalam film 'The Wizard of Oz'.

Bola kristal yg sebenarnya sedikit berbentuk telur itu terjual seharga US$ 129.000 atau sekitar Rp 1,7 miliar pada lelang tahun 2001.



Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Mitos hingga Ramalan Terlarang, Ini 5 Fakta soal Bola Kristal

idaraya

Share this

Related Posts :

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!

list emo
Terimakasih atas komentar Anda di " Mitos hingga Ramalan Terlarang, Ini 5 Fakta soal Bola Kristal "