MU Juara Liga Europa, Kapten Ajax Nyinyir

Solna -, Kubu Ajax Amsterdam tampaknya belum dapat menerima kalah dari Manchester United (MU) di final Liga Europa, Rabu (24/5/2017). Pasalnya, mereka mengklaim bermain lebih baik daripada lawan mereka itu.

Kapten Ajax, Davy Klaassen, bahkan terang-terangan menyindir permainan MU di laga itu. Merut Klaassen, MU sudah menerapkan strategi sepak bola negatif, bertahan total. 

MU mengukuhkan diri sebagai juara dengan membungkam Ajax dua gol tanpa balas. Paul Pogba membuka keunggulan MU setelah bola hasil tendangannya mengenai Davinson Sanchez, dan mengecoh kiper pada menit ke-18.

Unggul sesuatu gol, Setan Merah mengambil inisiatif bertahan dan melancarkan umpan panjang. Strategi itu pun membuat MU berhasil menggandakan keunggulan. Bola hasil sepakan Henrikh Mkhitaryan dari dalam kotak penalti pada menit ke-48 melesat masuk ke dalam gawang. 

"Kami tak cukup bagus. Sangat sulit melawan tim seperti itu. Mereka cuma menunggu dan melepaskan umpan panjang. Mereka mencetak beberapa gol keberuntungan," ujar Klaassen.

Dia menambahkan, "Kami tak memulai laga dengan baik. Kami unggul penguasaan bola sekitar 20 menit. MU cuma menunggu, kedua gol mereka adalah keberuntungan."

Pernyataan senada keluar dari mulut pelatih Ajax Amsterdam, Peter Bosz. Menurut dia, Ajax seharusnya dapat mengalahkan Manchester United.

"Kami tak cukup baik dalam segala sektor. Kami tak menampilkan permainan yg sesungguhnya. Mereka lebih berpengalaman dan kuat secara fisik," ujar Bosz.

Bosz menyebut, kelengahan pasukannya yg menyebabkan gol MU membuat tim asuhannya mati kutu. Apalagi, MU selalu main bertahan.

"Anda tahu itu mulai sulit setelah mengalami ketidakberuntungan dengan kebobolan seperti itu. Kami tak beruntung ketika kemasukan gol cepat karena membuat United lebih menunggu dan lebih sulit lagi saat mereka mencetak gol kedua," katanya.

Menurut Bosz, para pemain MU seperti menutup segala ruang gerak pasukannya. Tak heran, Klaassen dan kawan-kawan pun kesulitan mengembangkan permainan.

"Semua pemain mereka bertahan dan sulit bagi menciptakan ruang. Kedua tim tak menciptakan peluang," tutur Bosz, lagi.

Dia menambahkan, "MU tak tampak mengungguli kalian dan menciptakan peluang demi peluang. Kami tak semestinya kalah dari United." (Artikel asli ditulis Yosua Eka Putra/diedit Rizki Hidayat/Bola.com)

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: MU Juara Liga Europa, Kapten Ajax Nyinyir