4 Tahun Mengemis demi Angpau Imlek

Jakarta -, Etnis Tionghoa merayakan hari Imlek yg jatuh pada hari ini, Sabtu, 28 Januari 2016. Masyarakat pun memadati wihara yg ada, tak terkecuali Wihara Dharma Bhakti di Petak Sembilan, Taman Sari, Jakarta Barat.

Seperti perayaan Imlek sebelumnya, banyak pengemis yg sengaja datang untuk menunggu angpau dari warga yg berdoa di wihara. Akan tetapi, hujan deras menguyur kawasan tersebut, sehingga membuat pengemis yg menunggu di halaman wihara segera kocar-kacir.

Baca Juga

Saham Pilihan Saat Tahun Baru China 3 Rahasia Tentang Shio Ini Jarang Diketahui Oleh Orang Banyak Liburan Hoki, Ancol Tebar 2.568 Angpao Berisi Rp 100 Ribu

Tak kehilangan akal bagi mencari pundi-pundi uang dari angpau, Hamidah (40) bersama rekannya, Titin (42), segera menawarkan jasa ojek payung. Dua wanita yg tiba dari Tangerang ini membawa payung dari rumahnya.

"Kita dari pagi di sini. Udah tahu bakalan mendung, ya udah bawa payung. Eh, lumayan ada yg nyewa. Kan, ngasihnya ada yg goceng (Rp 5.000), ada yg Rp 3 ribu. Kalau angpau, yg bagiin rata, kebanyakan Rp 2 ribu," ucap Hamidah di lokasi.

Wanita yg sehari-harinya mengemis di Pasar Tangerang ini telah mendatangi Wihara Petak Sembilan sejak pukul 07.00 WIB. Hingga siang ini, dia mendapat angpao Rp 25 ribu.

"Baru Rp 25 ribu, ini mah hanya bagi ongkos pulang naik kereta. Tahun ini sepi kayaknya. Ramainya kata orang-orang tadi malam. Saya baru datang, kan, pagi. Biasanya dulu-dulu (tahun lalu) udah nginep. Kalau gitu, mampu mampu Rp 150 ribu lebih. Sekarang takut hujan aja," ujar Hamidah yg telah melakoni hal ini sejak empat tahun lalu.

Senada, rekannya, Titin, yg sehari-hari bekerja jadi buruh cuci di Tangerang jauh lebih beruntung. Dia mengantongi uang Imlek hingga Rp 33 ribu, ditambah jasa ojek payungnya.

"Saya tadi enggak di sini aja (di halaman). Sempet keluar, ketemu orang, aku bilang Gongxi-Gongxi aja (selamat hari raya). Ada yg kasih Rp 2 ribu, kan lumayan. Ini ditambah nawarin payung. Ya, biar bawa duit banyak bagi makan, beli daster di pasar, lumayan kan," kata Titin.

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: 4 Tahun Mengemis demi Angpau Imlek