idaraya

Usai Piala AFF 2016, Filipina Jadikan Timnas Indonesia Panutan

Usai Piala AFF 2016, Filipina Jadikan Timnas Indonesia Panutan

Jakarta, Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) berusaha membangkitkan euforia tim nasional-nya. Setelah gagal di Piala AFF 2016, The Azkals bakal blusukan ke luar Manila demi mendapat suporter seperti timnas Indonesia.

Sepak bola memang bukan olahraga yg terbilang populer di Filipina. Permainan sebelas lawan sebelas ini, masih kalah pamor dibanding basket, tinju, dan bisbol. Minimnya dukungan terhadap The Azkals jelas kelihatan ketika Filipina tampil sebagai tuan rumah babak penyisihan Grup A pada Piala AFF 2016 lalu.

Setiap Timnas Filipina tampil, stadion tak pernah penuh. Situasi ini berbeda dengan babak penyisihan Grup A yg berlangsung di Myanmar. Stadion terus penuh bila tuan rumah tengah menghadapi lawan-lawannya.

Pada Piala AFF 2010 lalu, Filipina bahkan terpaksa menyerahkan haknya sebagai tuan rumah semifinal leg pertama ke Indonesia. Pasalnya, ketika itu Filipina tak milik lapangan yg memadai bagi menggear laga.

Pada Piala AFF 2016 lalu, jumlah penonton terbanyak yg hadir ketika Filipina bertanding tercatat ketika tuan rumah bermain imbang lawan Singapura, yakni sebesar 4.339 orang.

Sementara ketika Filipina berhadapan dengan timnas Indonesia, jumlah penonton justru melorot menjadi 2.068. Sedangkan pada pertandingan terakhir melawan Thailand, penonton cuma mencapai 3.185 orang.

"Kami benar-benar sangat membutuhkan dukungan suporter. Jadi kita perlu harus menyambangi lokasi di mana ada banyak suporter di sana," kata Presiden PFF, Mariano Araneta seperti dilansir situs resmi AFF.

"Ketika Anda melihat negara seperti Indonesia, saat mereka bermain fansnya terus ada," bebernya.

PFF memang belum menentukan markas baru The Azkals. Namun ada kemungkinan, timnas Filipina mulai tampil di Cebu yg menjadi pusat sepak bola di kawasan Visayas. Sedangkan lokasi yang lain adalah Bacolod.

"Mudah-mudahan buat Piala Asia, ada stadion yg dibangun di Cebu atau Panaad Park dan bila stadion di Bacolod dikembangkan, maka kita dapat memainkan pertandingan kalian di sana," kata Araneta.

Meski demikian, opsi-opsi ini masih dalam pembahasan. Keputusan final apakah timnas Filipina mampu tampil di daerah atau tidak, tetap melalui persetujuan dewan pimpinan PFF.



Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Usai Piala AFF 2016, Filipina Jadikan Timnas Indonesia Panutan

idaraya

Share this

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!

list emo
Terimakasih atas komentar Anda di " Usai Piala AFF 2016, Filipina Jadikan Timnas Indonesia Panutan "