Tokoh Kampung Pulo Sebut Ahok Mirip Durian, Benarkah?

Jakarta -, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dikenal sebagai sosok yg gaya bicaranya ceplas-ceplos dan keras. Ahok mengaku karena gaya bicaranya ini membuat dirinya dinilai kasar oleh sebagian orang yg belum mengenalnya.

Ahok pun milik cerita ketika kebijakannya dalam menertibkan daerah bantaran Kali Ciliwung di Kampung Pulo, Jakarta Timur. Pengalamannya saat didatangi sejumlah tokoh agama dari Kampung Pulo.

Baca Juga

Saat Ahok Redam Emosi Djarot di Debat Cagub DKI Terakhir Nelayan Pulau Pramuka: Yang Ribut soal Ahok Justru Orang Luar Respons Warga Bukit Duri terhadap 3 Pasang Cagub-Cawagub Jakarta

“Saya pernah tertibkan Kampung Pulo. Waktu itu pernah tiba tokoh-tokoh agama dari sana. Sempatkan kami agak tegang. Waktu itu (mereka) tiba ke ruang aku buat meminta pengaturan,” tutur Ahok dalam kata sambutannya di acara deklarasi Hanura di kantor DPP Hanura, Jl Tanjung Karang, Jakarta Pusat.

Dalam rapat dengan tokoh Kampung Pulo itu, Ahok menjelaskan kebijakannya terkait penertiban Bantaran Kali Ciliwung dengan gayanya namun disertai nada canda.

Karena melihat gaya Ahok, sejumlah tokoh agama yang berasal Kampung Pulo itu terkejut kalau Ahok tidak sesuai yg dibayangkan.

“Saya sampaikan kepada beliau, aku jelaskan di situ lah keluar kata, kalimat, kadang-kadang lucu juga. Oh, ternyata Pak Ahok ini seperti buah durian, hanya luarnya kasar. Tapi dalamnya ini dagingnya enak,” kata Ahok yg direspons tawa para kader Hanura.

Dia menjelaskan bila kebijakannya menertibkan Kampung Pulo susah menyesuaikan buat kepentingan rakyat.

“Saya proses Kampung Pulo itu dengan baik. Saya jelaskan kepada tokoh-tokoh agama kalau aku tak mungkin melalukan suatu hal melukai hati nurani rakyat,” sebutnya.

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Tokoh Kampung Pulo Sebut Ahok Mirip Durian, Benarkah?