Waspada Jika Menerima SMS 'Time Travel' Ini, Tipuan atau...

London -, Dalam dua bulan belakangan, sejumlah pengguna telepon pintar di Inggris menerima pesan-pesan teks dengan tanda waktu tahun 2003.

Gejala demikian memicu spekulasi di internet tentang keberadaannya. Banyak pengguna yg bingung kemudian menarik garis hubungan dengan perjalanan lintas waktu, time travel.

Namun demikian, seperti dikutip dari Daily Mail pada Selasa (14/3/2017), ada dugaan bahwa protokol SMS adalah biang keladi hal itu. Protokol SMS memang memungkinkan cara berbeda bagi menerima pesan.

Salah sesuatu protokol penerimaan pesan memang mampu dipakai bagi "memalsukan semua hal" demikian menurut The Next Web.

Belum jelas tujuan beredarnya teks-teks "time travel" ini, tetapi para pakar sudah mewanti-wanti pengguna layanan bagi melaporkan dan menghapus pesas-pesan itu seandainya menerimanya.

Kemungkinan besar, pesan-pesan itu sekedar guyonan atau bahkan tipuan (scam).

Pekan lalu, seorang pengguna Reddit bernama Nihlus89 menunggah sudah menerima suatu pesan teks dari 2003. Kata pengguna itu, "Hal ini terjadi hari ini. Saya menerima teks ini dari nomor yg aneh. Pernahkah dialami oleh yg lainnya? Haruskah aku khawatir?"

Ternyata, Nihlus89 tak sendirian. Ada dua netizen yang lain yg kemudian berujar melalui media sosial dan membagikan foto-foto teks aneh yg seakan dikirim 14 tahun lalu.

Beberapa pesan itu dikirim memakai nomor biasa, tetapi dua pesan lainnya berasal dari rentetan nomor yg sangat panjang atau, sebaliknya, sangat singkat dari nomor pengirim "19".

Melalui Reddit, para pengguna menduga teks penjelajah waktu itu mungkin disebabkan oleh kesalahan pada operator jasa layanan telepon EE di Inggris. Tapi, pesan aneh itu juga terjadi pada operator lain, Vodafone.

Beberapa pengguna menduga persoalan itu disebabkan oleh protokol SMS. Sekarang ini "text mode" yaitu protokol baku pesan-pesan yg kalian terima, tetapi ada protokol yg kurang lazim, merupakan moda Protocol Data Unit (PDU).

Menurut laman Developer's Home, "Spesifikasi SMS sudah menentukan beberapa moda pengoperasian telepon ataupun modem GSM/GPRS, merupakan moda teks bagi SMS dan moda PDU bagi SMS."

"Moda pengoperasian telepon ataupun modem GSM/GPRS itu menentukan sintaks (cara penulisan) dua perintah AT pada SMS dan menentukan format tanggapan setelah eksekusi."

Format yg ke beberapa memungkinkan seseorang memalsukan konten pesan maupun perincian pengirim pesan itu, demikian menurut The Next Web.

Hal demikian mengandalkan kemampuan teknis dan suatu modem GSM agar para pelaku penyerangan mampu mengakali moda ini bagi membidik korban mereka.

Pesan-pesan "time travel" itu mungkin tak berbahaya, tetapi para pengguna diperingatkan buat melaporkan dan menghapusnya.

Source : liputan6.com

Terimakasih sudah membaca: Waspada Jika Menerima SMS 'Time Travel' Ini, Tipuan atau...