Jakarta -, Selama ini, belum ada transplantasi berhasil organ babi kepada manusia, tetapi sejumlah terobosan ilmiah dan kemajuan teknologi terkini --misalnya perangkat bagi mengedit gen--memberikan kemungkinan-kemungkinan.
Agar mampu memakai bagian-bagian tubuh babi semisal jantung atau paru-paru, para ilmuwan harus mengutak-atik (edit) sejumlah gen agar organ-organ itu layak dipakai.
Melihat potensi tersebut -- meskipun kontroversial --seperti yg dikutip dari Science Alert pada Sabtu (15/4/2017), disebutkan adanya upaya sebuah produsen olahan babi terbesar sedunia bagi mengupayakan ketersediaan babi buat keperluan medis.
Selama ini, Smithfield Foods di Amerika Serikat (AS) menjadi produsen olahan babi bagi makanan. Pada 12 April lalu, perusahaan itu mengumumkan sedang menjajal kemungkinan menjadi produsen jejaring dan organ babi bagi ditransplantasi pada manusia.
Courtney Stanton, Vice President di Smithfield Biosience, menjelaskan kepada Business Insider bahwa perusahaannya berharap mampu memakai dua bagian tubuh babi yg selama ini dibuang, misalnya jantung, buat dikembangkan menjadi organ buat manusia.
Tapi, menurutnya, "Pertama dan terutama, kita adalah perusahaan makanan."
"Bagian dari tanggungjawab kita adalah memastikan bahwa kalian memanfaatkan segala hewan itu dan memperkecil ampas. Ada dua bagian hewan itu yg biasanya tak dimakan."
"Tapi kalian sudah menemukan penggunaan bernilai untuk bagian-bagian itu, misalnya dengan memasoknya kepada komunitas kedokteran."
Dalam April ini, Smithfield bergabung dengan suatu konsorsium publik-swasta bagi rekayasa jejaring yg mendapat kucuran dana US$ 80 juta dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Untuk keperluan dunia medis itu, Smithfield kemudian mendirikan unit tersendiri, Smithfield Bioscience.
Smithfield memotong sekitar 16 juta babi setiap tahun dan berharap mampu akan menjual bagian-bagian babi segera kepada para peneliti dan perusahaan-perusahaan perawatan kesehatan yg melakukan penelitian transplantasi babi dan manusia.
Menurut Stanton, perusahaan merencanakan mencari cara agar segala macam organ penting dan kulit babi dapat dipakai bagi transplantasi.
Kata wanita itu, "Ada keserupaan yg amat dekat antara babi dan manusia, misalnya DNA dan saluran pencernaan."
Dalam konteks AS, lebih dari 118 ribu warga AS sedang ada dalam daftar tunggu transplantasi organ dan sekitar 22 orang meninggal tiap hari selagi menunggu organ baru buat mereka, demikian menurut badan US Health Resources and Services Administration.
Di sana, pada 2016, dokter sudah melakukan 33.500 kali transplantasi. Angka ini yaitu rekor.
Halangan terbesar transplantasi organ dari babi ke manusia adalah fakta bahwa gen-gen babi memiliki virus yg mampu menularkan penyakit pada manusia.
Tantangan ke beberapa adalah kekebalan. Ketika dokter memasukan organ babi ke tubuh manusia, sistem kekebalan tubuh mungkin menolak organ itu dan menyerangnya.
Smithfield yg bernilai US$ 14 miliar adalah anak perusahaan raksasa pengolahan daging WH Group di China. Selama ini Smithfield memang telah mengumpulkan dan menjual bagian-bagian hewan babi, misalnya pankreas dan kelenjar tiroid, buat berbagai keperluan medis.
Kebanyakan dari bahan babi yg dijual oleh Smithfiled dipakai buat bahan baku obat penyembuh keadaan seperti gangguan pencernaan dan hipotiroidisme.
Perusahaan itu memasok selaput usus babi kepada perusahaan-perusahaan pembuat Heparin, obat pengencer darah yg mencegah pembekuan darah ketika pembedahan. Tapi, belum ada bagian-bagian yg dipakai buat mengembangkan sel-sel manusia.
Smithfield adalah sebuah perusahaan besar yg menjelajah ke urusan transplantasi. Tapi ada juga perusahaan pemula seperti Egenesis yg sudah menggalang dana US$ 38 juta pada Maret dahulu buat membuat organ-organ babi layak transplantasi memakai perangkat mengedit gen.
Perusahaan kedokteran regenerasi Revivicor juga berternak babi yg memiliki dua bagian genetik serupa dengan manusia.
Tim di perusahaan itu menambahkan gen-gen manusia ke dalam hati, ginjal, dan jantung babi di peternakan mereka di Virginia.
Source : liputan6.com
Terimakasih sudah membaca: Pabrik Organ Tubuh Manusia di Peternakan Babi?

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!