Jakarta -, Manchester United mengejutkan bursa transfer awal musim ini ketika menggaet Paul Pogba dari Juventus. Setan Merah menjadikan Pogba pemain termahal di dunia setelah MU membayar £89juta (sekitar Rp1,5 triliun) pada Juventus.
Proses transfer Pogba dan para pemain yang lain sejatinya tidak cuma melibatkan klub yg memiliki pemain, agen, dan klub yg berminat pada pemain tersebut. Ya, ada langkah-langkah yg harus dipatuhi setiap klub dan pemain seandainya ingin terlibat dalam proses transfer.
Seperti dilansir Independent, setidaknya ada sembilan langkah yg harus ditaati klub dan pemain. Jika tidak, sanksi telah menunggu klub-klub tersebut seperti sanksi larangan transfer yg didapat Real Madrid dan Atletico Madrid dua waktu lalu.
Real Madrid dan Atletico dijatuhi sanksi larangan transfer pemain selama beberapa bursa transfer lantaran merekrut pemain di bawah umur. Dua klub itu juga dikenakan denda sebesar 360.000 Swiss Franc (Rp 4,84 miliar), sedangkan Atletico Madrid senilai 900.000 Swiss Franc (Rp 12,1 miliar).
Seperti apa proses transfer seorang pemain dari sesuatu klub ke klub lain? Berikut detailnya.
Klub yg berminat pada seorang pemain akan mendekati klub yg memiliki pemain tersebut. Klub yg berminat harus dengan jelas menyatakan uang, status transfer (permanen atau pinjam), dan nama pemain yg mereka inginkan.
2. Pendaftaran ke ITMS
Jika kedua klub itu sudah sepakat, asosiasi yg menaungi klub penjual harus mengonfirmasi identitas pemain yg diminati ke dalam ITMS. Itu adalah singkatan bagi International Transfer Matching System (ITMS) yg dikeluarkan FIFA.
Jika identitas pemain terverifikasi oleh FIFA lewat ITMS, FIFA mulai mengizinkan transfer tersebut buat dilanjutkan.
4. Permintaan ITC
Asosiasi yg menaungi klub pembeli kemudian meminta International Transfer Certificate (ITC) pada asosiasi yg menaungi klub yg menjual pemain. Dalam transfer Pogba misalnya, Federasi sepak bola Inggris (FA) harus meminta ITC pada FIGC selaku federasi sepak bola Italia yg menaungi Juventus.
Pihak asosiasi yg menaungi klub penjual berhak menetapkan apakah mulai menerima atau menolak permintaan ITC dari asosiasi yg menaungi klub pembeli. Jika FIGC menolak ITC yg diminta FA, tentu transfer Pogba tidak mulai terjadi.
6. Memasukan Data ke ITMS
Jika ITC diterima, asosiasi yg menaungi klub pembeli harus langsung memasukan tanggal registrasi ke ITMS.
Pemain yg bersangkutan telah berhak buat bermain buat klub barunya. Meskipun, proses pembayaran transfernya belum tentu rampung.
8. Melengkapi Pembayaran
Klub baru si pemain harus langsung melengkapi pembayaran pada klub penjual. Klub baru tersebut dahulu harus menyetor nota pembelian ke ITMS.
9. Proses Transfer Rampung
Proses transfer pemain tersebut pun rampung. Si pemain, agen, dan kedua klub tidak dibebani lagi kewajiban terkait transfer.
Source : liputan6.com
Terimakasih sudah membaca: 9 Fase Mekanisme Transfer Pemain Dunia

Berkomentarlah yang baik sopan dan relevan,jangan menyimpang dari topik !!!